KETAHUILAH WAHAI SAUDARAKU,,!! INILAH BEKAL YANG HARUS KAMU AMALKAN JIKA INGIN MUDAH MELEWATI JEMBATAN SHIRATAL MUSTAQIM..,!!! NOMOR 2 PALING MUDAH.... - Kabar media

KETAHUILAH WAHAI SAUDARAKU,,!! INILAH BEKAL YANG HARUS KAMU AMALKAN JIKA INGIN MUDAH MELEWATI JEMBATAN SHIRATAL MUSTAQIM..,!!! NOMOR 2 PALING MUDAH....


Pada hari kiamat setiap manusia akan lewat jembatan yang terbentang diatas neraka jahanam. Jembatan ini digambarkan seperti sehelai rambut yang dibelah tujuh dan lebih tajam dari sebilah pedang. Jembatan ini bernama Shirathal Mustaqim. 

Setiap orang akan melewatinya sama seperti amalannya. Ada yang berhasil melewatinya dengan cepat, ada yang melewatinya dengan lambat dan ada pula yang terjatuh dalam neraka. Sampai sudah semestinya jika kita mempersiapkan bekal untuk menghadapinya. 

Tersebut Bekal Agar Mudah Melalui Jembatan Shiratal Mustaqim

Ada banyak amalan yang bisa kita lakukan sebagai bekal agar bisa menyebrangi jembatan Shiratal Mustaqim dengan mudah. Nanti amalan-amalan ini akan jadi cahaya yang menerangi pelakunya. Lalu apa saja amalan yang disebut? 

Dalam satu cerita dari Imam Ahmad diterangkan bila, " Serta neraka jahannam itu memiliki jembatan yang lebih tipis dari rambut dan lebih tajam dari pedang. Diatasnya ada besi-besi yang berpengait dan duri-duri yang mengambil siapapun yang dikehendaki Allah SWT. Dan manusia diatas jembatan itu, ada yang melintas laksana kedipan mata, ada yang laksana kilat dan ada yang laksana angin. 

Ada yang laksana kuda yang lari kencang dan ada yang laksana onta berjalan. Dan sebagian malaikat berkata : " Rabbi sallim, robbi sallim yang artinya Ya Allah, selamatkanlah, selamatkanlah. Jadi ada yang selamat, ada yang tercabik-cabik, lalu diselamatkan dan ada pula yang digulung dalam neraka diatas wajahnya. " 

Sebenarnya Allah SWT membekali setiap orang dengan cahaya agar bisa lihat jalan yang ditelusurinya diatas jembatan itu. Sampai bila ia seseorang mukmin sejati, jadi cahaya yang diterimanya akan selalu menyinari selama perjalanan. Namun bila ia seorang yang ingkar, jadi ditengah perjalanan cahaya itu akan padam. Sampai ia jalan dalam kegelapan yang mengakibatkan ia terjatuh dalam neraka. 

Seperti Rasulullah SAW bersabda bila :

 " Allah SWT akan memanggil umat manusia di akherat nantinya dengan sebagian nama mereka dan ada tirai penghambat dari-Nya. Tentang, diatas jembatan Allah memberi cahaya pada setiap orang beriman dan orang munafiq. Jika mereka telah ada didalam jembatan, Allahpun selekasnya merampas cahaya sebagian orang munafiq. Mereka menyeru pada sebagian orang beriman, " Tunggulah kami, supaya kami dapat mengambil sebagian dari cahaya anda. " Dan berdo'alah sebagian orang beriman : " Ya Rabb kami, sempurnakanlah untuk kami, cahaya kami ". Dan waktu itu, setiap orang tidak akan ingat orang lain ". (HR. Thabrani 11079) 

Bekal agar mudah melalui jembatan Shiratal Mustaqim : 

1. Taubat 
Taubatan nasuha dapat menyebabkan seorang mukmin dapatkan cahaya yang disempurnakan agar berhasil menyebrangi jembatan Shiratal Mustaqim. Seperti firman Allah SWT dalam surah At-Tahrim ayat 8 bila, 

" Hai, sebagian orang yang beriman, bertaubatlah pada Allah dengan Taubatan Nasuhan (taubat yang semurni-murninya), semoga Tuhan anda akan menghapus sebagian kesalahanmu dan memasukkan anda dalam surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, pada hari waktu Allah tidak menghinakan Nabi dan sebagian orang yang beriman bersamaan dengan dia ; tengah cahaya mereka memancar dihadapan dan selain kanan mereka, sambil mereka mengemukakan : " Ya Tuhan kami, sempurnakanlah buat kami, dan ampunilah kami. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas semuanya satu hal ". 

2. Jalan ke mesjid dalam kegelapan untuk menegakkan shalat 
Seorang mukmin ditanggung memiliki cahaya yang cukup saat melalui jembatan Shirathal Mustaqim bila ia rajin jalan ke mesjid dalam kegelapan untuk menegakkan shalat. Seperti Rasulullah SAW bersabda : 

" Berilah berita suka pada beberapa orang yang jalan menuju masjid-masjid dalam kegelapan dengan cahaya yang sempurna pada hari kiamat. " (HR. Ibnu Majah 773) 

Lalu dalam cerita yang lain, diterangkan bila Rasulullah SAW seringkali saat jalan menuju mesjid berdoa dengan doa berikut ini, " Ya Allah, jadikanlah cahaya dalam hatiku, dalam penglihatanku, dalam pendengaranku, selain kananku, selain kiriku, selain atasku, selain bawahku, didepanku, dibelakangku dan jadikanlah saya bercahaya. " (HR. Bukhori. 5841) 

3. Membuat perlindungan sesama muslim dari kejahatan orang munafik 
Dalam hal ini Rasulullah SAW bersabda bila, " Siapapun membuat perlindungan seorang Mukmin dari kejahatan orang Munafik, Allah akan mengutus malaikat membuat perlindungan daging orang itu pada hari kiamat- dari neraka jahannam. Siapapun menuduh seorang Muslim dengan maksud menginginkan mencemarkannya, jadi Allah akan menahannya diatas jembatan neraka jahannam hingga orang itu dibersihkan dari dosa pengucapan buruknya ". (HR. Abu Dawud 4239) 

4. Ikhlas bersedekah 
Seseorang yang bersedekah dengan ikhlas, kecuali memperoleh banyak pahala nanti di akhirat ia pasti akan dipermudah saat melalui jembatan Shiratal Mustaqim. Rasulullah SAW bersabda bila, ”barangsiapa berbuat kebaikan dengan bersedekah jadi dia diperbolehkan melalui ash shirat dengan memperoleh panduan” 

5. Kurangi beban dan membantu orang lain 
Dalam satu cerita dijelaskan bila Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang melapangkan diri untuk membantu orang lain, Allah akan isi hatinya pada harikiamat dengan keridhoan-Nya dan barangsiapa yang jalan dengan saudaranya akan satu keperluan lalu dia bisa memenuhinya, jadi Allah akan memutuskan dua kakinya pada hari waktu kaki-kaki akan terpeleset dalam neraka” (HR. Anas) 

Sekianlah penjelasan mengenai bekal agar mudah melalui jembatan Shiratal Mustaqim. Sebagai seorang mukmin sudah sepatutnya kita mempersiapkan diri hadapi kehidupan yang kekal abadi di akhirat. Salah satunya dengan lakukan beberapa amalan diatas. Sampai nanti bisa melalui jembatan Shiratal Mustaqim dengan mudah dan selamat. Semoga bermanfaat.
Diberdayakan oleh Blogger.