MUSLIM WAJIB TAHU..!! Inilah 3 Nasehat Nabi Soal Mencari Rezeki.?? JANGAN LUPA DI SHARE YA... - Kabar media

MUSLIM WAJIB TAHU..!! Inilah 3 Nasehat Nabi Soal Mencari Rezeki.?? JANGAN LUPA DI SHARE YA...


Setiap orang mempunyai rejekinya masing-masing sesuai yang sudah diputuskan oleh Allah SWT. Walau rejeki setiap orang berbeda, namun jangan sampai sekali-kali kita iri pada rejeki orang lain. Karena sebenarnya rejeki yang didapatkan oleh Allah yaitu kesenangan yang tiada tara. 

Ini 3 Nasehat Nabi Masalah Mencari Rejeki 

Beberapa besar orang beranggapan kalau rejeki hanya berhubungan dengan uang. Sebenarnya, rejeki bukan sekedar bergelut dengan uang saja, namun juga kesehatan, keselamatan, kebahagiaan serta nikmat yang lain. Tetapi, saat ini kita akan mengulas tentang rejeki berbentuk uang untuk memenuhi kehidupan sehari-hari. 

Rasulullah pernah memberikan tiga nasehat pada kedua sahabatnya, yaitu Abu Abdurrahman serta Abu Dzar Jundub. Ketiga nasehat itu yaitu : 
  • Bertaqwalah pada Allah di mana pun kita ada. 
  • Sertakanlah kesalahan kita dengan kebaikan, maka Allah akan menghapuskan kesalahan itu. 
  • Berkumpulah dengan orang-orang yang berakhlak mulia.

Ketiga pesan Rasulullah ini sebaiknya harus di perhatikan karena sesuai dengan kehidupan sehari-hari supaya rezeki menjadi semakin mudah serta barokah. 

Suatu hari waktu sahabat Umar bertanya pada Ubay tentang ketaqwaan, lalu ia menjawab kalau ketaqwaan dapat dimisalkan saat kita melalui jalan berduri maka kita akan lebih waspada serta penuh dengan keseriusan. 

Sedangkan, Sayyid Qutub berpendapat kalau taqwa adalah kepekaan hati, rasa cemas, kehalusan perasaan yang terus menerus serta berhati-hati pada semua duri atau rintangan didalam hidup. Usaha mencari rezeki yang halal juga harus kita lakukan dengan berhati-hati karena saat ini banyak orang yang mencari uang namun tidak sesuai dengan ketetapan Allah SWT. 

Nasehat Nabi ini mengingatkan kita kalau kita harus bertaqwa di mana pun. Sedangkan, perintah taqwa didalam surat Ali Imron memerintahkan kita selalu untuk bertaqwa pada Allah serta jangan sampai kita mati dalam kondisi bukan Islam. 

Oleh karenanya, kapan pun serta di mana pun kita seharunya kita tetap menjaga ketaqwaan itu. Banyak godaan yang akan kita dapatkan untuk menjaga ketaqwaan itu, namun kita harus berusaha semaksimal mungkin supaya tak terjerumus pada perbuatan dosa. 

Karenanya, bersamalah dengan orang-orang bertaqwa yang lain untuk saling mengingatkan serta saling menjaga. Umpamanya waktu kita menghadiri majlis ilmu bersama orang bertaqwa yang lain, maka hati serta fikiran kita akan tetap terjaga hanya tertuju pada Allah. 

Cara lain yang dapat kita lakukan yaitu dengan mengerti kalau Allah serta malaikat-Nya selalu mengawasi setiap perbuatan kita maka otomatis kita akan waspada dalam melangkahkan kaki. 

Sebagai manusia biasa, tidak mungkin rasanya kita dapat terlepas dari kesalahan, baik itu disadari maupun tidak. Oleh karenanya, cepatlah memohon ampun pada Allah serta gantilah dengan perbuatan baik, maka kebaikan itu akan menghapus kesalahan yang pernah kita kerjakan. 

Sedangkan untuk dosa yang merugikan diri sendiri maka ada cara yang dapat kita lakukan untuk meniadakan dosa itu, yaitu dengan bersedekah. Sedekah akan menghapuskan kesalahan itu seperti air memadamkan api. 

Jika dosa itu merugikan orang lain juga, maka memohon maaflah atas kekeliruan itu. Walau ini cukup susah untuk sebagian orang, namun percayalah dengan memohon maaf maka Allah akan membukakan pintu maaf pada kita seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah. Selain mohon maaf, kita dapat membawakan hadiah atau makanan untuk orang itu sebagai pengganti kejahatan yang kita lakukan, jadi Insya Allah kesalahan akan dihapuskan oleh Allah SWT.
Diberdayakan oleh Blogger.